SOSOK DIBALIK PENGUNGKAP BERBAGAI KASUS DI SURABAYA

Sosok menarik nan ramah namun berwibawa, Shinto Silitonga, S,IK, M,Si Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya yang baru dilantik beberapa hari lalu. Pria kelahiran Medan 3 April 1978 ini selalu bertugas dengan penuh tanggung jawab.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya ini diyakini dengan mudah memetakan kriminalitas di Surabaya. Sebab pengalaman kluyuran malam di warung atau tempat rawan sering dilakukan di wilayah kerjanya sewaktu menjadi Kapolsek Sawah Besar Jakpus 2013 dan Wakasat Narkoba Polrest Jakbar 2014.

Lulusan AKPOL 1999 dan PTIK 2006 ini mendapat kepercayaan menjadi Kasatreskrim Polrestabes Surabaya. Dengan pangkat AKBP, setelah Sespim 2015 diharap bisa mencegah angka kriminalitas sesuai disiplin ilmunya di Bundes Kriminal Amnt Jerman pada 2004 dan 2010. Suami dari Wicky Sectioni Siregar dan bapak 4 anak ini memiliki tanggung jawab besar dipundaknya. Mengawal kota Surabaya dari tindakan kriminalitas dari tangan-tangan tak bertanggung jawab.

Kendati belum melakukan konsolidasi secara total dengan unit-unit yang ada di jajaran Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto menyebut, sepanjang tahun 2011 hingga bulan Mei 2016, dirinya sudah mengantongi data kasus 3C yang terjadi di Surabaya. Shinto mengungkapkan, sedikitnya ada 326 kasus 3C selama itu. Atas banyaknya kasus tersebut, Shinto menegaskan akan memerintahkan seluruh jajarannya untuk melakukan tidakan tegas jika para penjahat jalanan melawan, bahkan membahayakan para anggota di lapangan. “Kita lihat saja nanti. Yang pasti, saya akan melakukan konsolidasi terlebih dahulu dengan unit-unit yang ada,” kata Lulusan Akademi Polisi (Akpol) tahun 1999 ini.

Secara umum, mantan Kasat Reskrim Polres Mojokerto ini mengatakan, jika kejahatan jalanan di Kota Surabaya tidak banyak berubah. Namun, untuk pelakunya sendiri, tentunya terjadi pergeseran. “Saya sudah pernah merasakan atmosfer dan dinamika peristiwa di kota (Surabaya, red) ini. Tapi sudah hampir 10 tahun kurang mengikutinya. Untuk itu, saya akan berusaha maksimal untuk meneruskan program para Kasatreskrim terdahulu,” tutur Perwira Polisi yang pernah bertugas di Surabaya pada Tahun 2000 hingga 2005 ini.

The post SOSOK DIBALIK PENGUNGKAP BERBAGAI KASUS DI SURABAYA appeared first on Halo Dunia.

from Halo Dunia http://ift.tt/2f2f5yf
via IFTTT