Header Ads

Sebanyak 93 Sertifikat Vaksin Dibobol Pelaku dan Dijual Kesejumlah orang, Terkoneksi Dipeduli Lindungi

Penyidik Polda Metro Jaya tengah mendalami ilegal akses aplikasi PeduliLindungi untuk membuat sertifikat vaksin Covid-19. Sebanyak 93 sertifikat vaksin telah dijual ke sejumlah orang.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menjelaskan, dua pelaku yang diamankan itu yakni FH dan HH. Tersangka HH berperan sebagai marketing yang menawarkan jasa pembuatan sertifikat melalui akun Facebook sementara HH bertugas membuat sertifikat vaksin tersebut.

“Tim penyidik sedang mendalami 93 kartu vaksin yang sudah dapat dipergunakan di aplikasi PeduliLindungi agar bisa kami tarik kembali dan bisa kami amankan,” kata Fadil saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jumat (3/9/2021).

Mantan Kapolda Jawa Timur itu menyebut saat ini polisi baru mengamankan dua pemesan yang dikatakan masih berstatus sebagai saksi. Keduanya memberi adalah AN (21) karyawan swasta tinggal di daerah Pamulang dan DI (30) karyawan swasta tinggal di daerah Serang Baru, Bekasi Kabupaten.

“Keduanya saksi itu, masing-masing membeli sertifikat vaksin Covid-19 dengan harga Rp350 ribu dan Rp500 ribu,” jelasnya.

Dia memastikan akan melakukan proses penyisiran agar kasus tersebut tidak terulang kembali. “Kami benar-benar akan melakukan proses penyisiran dan penyelidikan agar ini tidak terjadi kembali,” pungkasnya.

The post Sebanyak 93 Sertifikat Vaksin Dibobol Pelaku dan Dijual Kesejumlah orang, Terkoneksi Dipeduli Lindungi appeared first on Halo Dunia.



from Halo Dunia https://ift.tt/3yIBkAy
via IFTTT

No comments

Powered by Blogger.